Koster Tolak Kehadiran Ormas GRIB dan NTT Bali Bersatu

Minggu, 04 Mei 2025 22:24 WITA

Card image

Gubernur Bali Wayan Koster. (Foto: Ran/MCW)

Males Baca?

DENPASAR - Gubernur Bali Wayan Koster secara tegas menolak kehadiran organisasi masyarakat (ormas) Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu (GRIB) dan NTT Bali Bersatu.

Pernyataan tersebut menyikapi beredarnya video deklarasi ormas GRIB Bali dan NTT Bali Bersatu yang "berkedok" menjaga Bali.

"Bali tidak butuh ormas macam begini. Apa manfaatnya?" tulis Koster melalui pesan singkat WhatsApp yang diterima MCWNEWS, Minggu (4/5/2025).

Koster menilai, Bali sudah memiliki Sistem Pengamanan Lingkungan Terpadu Berbasis Desa Adat (Sipandu Beradat) dan tertuang dalam Peraturan Gubernur Bali Nomor 26 Tahun 2020.

Sipandu Beradat diberlakukan sebagai sistem pengamanan komunal yang menempatkan desa adat sebagai pusat kendali.

Dalam regulasi tersebut, Pecalang, Bendesa, dan Krama Adat diberi ruang dan kekuatan hukum untuk berkolaborasi menjaga wilayahnya bersama aparat formal seperti Satlinmas, Bhabinkamtibmas, hingga Babinsa.

Reporter: Ran


Komentar

Berita Lainnya