Mahendra Jaya: Angka Kemiskinan 2023 di Bali Menurun
Minggu, 26 Mei 2024 15:49 WITA
PJ Gubernur Bali Sang Made Mahendra Jaya (Foto: istimewa)
Males Baca?DENPASAR - Sang Made Mahendra Jaya selaku Penjabat (Pj) Gubernur menyebut angka kemiskinan di Bali mengalami penurunan sebesar 0,32% di tahun 2023.
"Persentase penduduk miskin di Bali, data Badan Pusat Statistik (BPS) periode Maret 2023 sebesar 4,25%, menurun dibandingkan tahun 2022 yang sebesar 4,57%," ujar Mahendra Jaya dalam keteranganya, Selasa (26/3/24).
Selain angka kemiskinan di Bali yang mengalami penurunan, kemiskinan ekstrim di pulau dewata juga mengalami penurunan dibanding tahun 2022.
"Persentase Kemiskinan Ekstrem di Provinsi Bali pada Tahun 2023 sebanyak 0,19%, turun signifikan dibanding Tahun 2022 sebanyak 0,54%. Kondisi ini merupakan kemiskinan ekstrem terendah di Indonesia. Target Presiden untuk kemiskinan ekstrem nasional pada tahun 2024 adalah 0%," sebut Mahendra Jaya.
Lebih lanjut Pj Gubernur menyampaikan bahwa angka kemiskinan di Bali dianggap relatif lebih kecil jika dibandingkan Provinsi lain di Indonesia
"Angka ini merupakan yang terendah di antara provinsi lainnya di tanah air. Jika dibandingkan dengan angka nasional,jumlah penduduk miskin di Bali relatif jauh lebih rendah. Secara nasional persentase penduduk miskin sebesar 9,36%," sambung Mahendra Jaya.
Dirinya menambahkan menurutnya angka kemiskinan mengalami penurunan lantaran capaian pertumbuhan ekonomi di Bali juga mengalami peningkatan.
"Pertumbuhan ekonomi Provinsi Bali di Tahun 2023 sebesar 5,71%, melebihi pertumbuhan ekonomi Tahun 2019 sebesar 5,60%, dengan Pendapatan Domestik Regional Bruto per kapita (PDRB),Bali Tahun 2023 sebesar lebih dari Rp 60 Juta, juga lebih tinggi dari PDRB tahun 2019 sebesar lebih dari Rp 58 Juta," pungkas Mahendra Jaya.
Reporter: Dewa
Komentar