Turyapada Tower, Solusi Masalah Komunikasi dan TV Digital di Buleleng-Jembrana Karya Gubernur Koster
Jumat, 21 Maret 2025 22:41 WITA

Foto: Turyapada Tower
Males Baca?DENPASAR - Gubernur Bali Wayan Koster dikenal sebagai sosok yang sangat visioner dan peduli dengan krama Bali. Salah satunya dengan pembangunan menara multifungsi Turyapada Tower di Desa Pegayaman, Sukasada, Buleleng.
Bagaimana tidak, Turyapada Tower ini menjadi solusi persoalan sektor komunikasi dan informasi yang selama ini menjadi masalah krama Bali di Buleleng dan Jembrana. Pembangunan Turyapada Tower selaras dengan misi Gubernur Koster yakni Bali Zero Blankspot.
Kini, telekomunikasi dan saluran TV digital di Buleleng, Jembrana dan sekitarnya telah dirasakan berkat bantuan pemancar menara multifungsi, Turyapada Tower.
Krama Bali di Buleleng dan Jembrana kini sudah bisa menikmati sembilan saluran TV digital dengan kualitas terang dan jernih. Tak hanya itu, mereka kini tidak merasakan kendala sinyal saat berkomunikasi melalui gawai.
"Turyapada Tower sudah memancarkan saluran sembilan stasiun TV, nanti akan ditingkatkan lagi menjadi total 30 stasiun. Dari laporan, di Buleleng sudah mulai berfungsi siarannya lebih banyak dibandingkan sebelum ada Turyapada Tower, hasil dan kualitas siaran jauh lebih bagus dan lebih terang," jelas Koster, Rabu 18 Maret 2025 di Denpasar.
Koster mengakui jika komitmen dirinya membebaskan krama Buleleng dari blank spot mulai menunjukan titik terang. Tekad ini telah disampaikan sejak kepemimpinan sebagai Gubernur Bali periode pertama.
"Kehadiran Turyapada Tower dari sisi siaran televisi digital sudah terbukti menjawab persoalan yang dihadapi warga Buleleng selama ini. Ternyata tak hanya di Buleleng, jangkauannya jauh sampai ke Jembrana Bali Barat karena towernya tinggi," jelas Koster.
Menurut Ketua DPD PDI Perjuangan Bali ini, fungsi sebagai menara komunikasi dan informasi Turyapada Tower telah berjalan untuk krama Bali.
Selanjutnya, menara ini akan menjadi destinasi wisata baru di Bali sekaligus membuka kawasan ekonomi baru warga Luwus dan Wanasari. Ia memprediksi Turyapada Tower mulai beroperasi dikelola Unit Pelaksana Teknis (UPT) dan pihak ketiga yang profesional pada akhir tahun 2026.
Editor: Ran
Berita Lainnya

Kasus Korupsi Proyek Aerosport Mimika, Kejati Papua Sita Rp300 Juta

Perjuangan DAMAI Berakhir di MK, Serukan Persatuan untuk Membangun Teluk Bintuni

JMSI Rayakan HUT ke-5 di Banjarmasin, Luncurkan Program Literasi ‘JMSI Goes To School’

KPK Ulik Peran PT Telkom di Kasus Digitalisasi SPBU Pertamina

Periksa Mantan Dirut Telkom Alex J Sinaga, KPK Dalami Dugaan Proyek Fiktif

Paslon DAMAI Optimistis Gugatan PHPU Pilkada Teluk Bintuni Lolos ke Sidang Pembuktian MK

Jaksa Hadirkan Dua Saksi di Sidang Hasto Kristiyanto Hari Ini

Geledah 7 Lokasi di Jatim, KPK Sita Barbuk Suap Dana Hibah

Pejabat Wilmar Group Jadi Tersangka Baru Suap Vonis Lepas Korupsi Ekspor Minyak

KPK Geledah Kantor KONI Jatim terkait Suap Dana Hibah

KPK Geledah Rumah Eks Ketua DPD La Nyalla di Jatim

KPK Jebloskan 2 Tersangka Korupsi PGN ke Penjara

Komentar