Jaksa Agung Terima Kunjungan Gubernur dan Wagub Jakarta, Bahas Pendampingan Hukum

Jumat, 07 Maret 2025 16:54 WITA

Card image

Pertemuan Jaksa Agung RI ST Burhanddin dan Gubernur DK Jakarta Pramono Anung. (Foto: Kejaksaan Agung)

Males Baca?

JAKARTAJaksa Agung ST Burhanuddin menerima kunjungan Gubernur Daerah Khusus (DK) Jakarta Pramono Anung dan Wakil Gubernur Rano Karno di Gedung Utama Kejaksaan Agung, Jakarta, Jumat (7/3/2025). 

Pertemuan ini bertujuan untuk menjalin silaturahmi sekaligus membahas pendampingan hukum dalam pembangunan Jakarta.

Jaksa Agung menyampaikan bahwa dalam pertemuan tersebut, Gubernur dan Wakil Gubernur DK Jakarta meminta pendampingan Kejaksaan dalam pelaksanaan kegiatan pembangunan agar sesuai dengan peraturan perundang-undangan. Permintaan ini bertujuan untuk memastikan bahwa setiap kebijakan yang diambil tidak membuka celah bagi penyimpangan hukum.

“Jakarta saat ini menjadi pusat perekonomian global dan epicentrum ekonomi Indonesia. Oleh karena itu, kami meminta Kejaksaan Agung untuk mengawal pembangunan agar dapat memberikan kontribusi maksimal bagi bangsa,” ujar Gubernur Pramono Anung.

Pramono menambahkan bahwa Jakarta merupakan daerah dengan kontribusi terbesar terhadap perekonomian nasional, mencapai 11% dari Produk Domestik Bruto (PDB), serta memiliki Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) lebih dari Rp 91 triliun.

“Kami memerlukan pendampingan agar dalam pengambilan keputusan ke depan tidak ada celah yang bisa dimanfaatkan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab. Kami juga akan melakukan audit sejak awal agar pemerintahan berjalan dengan baik,” imbuhnya.

Menanggapi hal tersebut, Jaksa Agung ST Burhanuddin menyambut baik permintaan tersebut dan berkomitmen untuk mendukung pemerintahan DK Jakarta dalam menjalankan pembangunan. Ia menegaskan bahwa segala aspek hukum yang berkaitan dengan pembangunan akan terus dikonsultasikan dengan Kejaksaan.

Pertemuan ini turut dihadiri oleh Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Umum Asep N. Mulyana, Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus Febrie Adriansyah, serta Sekretaris Daerah DK Jakarta Marullah Matali.

Editor: Lan


Komentar

Berita Lainnya