AMSI Bali Dorong Sekolah Kembangkan Layanan Berbasis Keterbukaan Informasi Publik
Minggu, 26 Mei 2024 20:27 WITA

Sosialisasi Keterbukaan Informasi Publik bagi kepala sekolah dan Dinas Pendidikan se-Bali.
Males Baca?DENPASAR - Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) Bali mendorong sekolah untuk mengembangkan layanan berbasis keterbukaan informasi publik. Dorongan ini disampaikan oleh Ketua AMSI Bali, Dr. I Nengah Muliarta, S.SI., M.Si, yang juga merupakan seorang akademisi di Program Studi Agroteknologi, Fakultas Pertanian, Universitas Warmadewa.
Muliarta memberikan dorongan tersebut dalam kapasitasnya sebagai narasumber pada acara Sosialisasi Keterbukaan Informasi Publik bagi kepala sekolah dan Dinas Pendidikan se-Bali. Acara tersebut diselenggarakan oleh Komisi Informasi Provinsi Bali dan berlangsung di Aula Dinas Pendidikan Provinsi Bali pada Rabu, 20 Maret 2024. Acara sosialisasi tersebut dihadiri oleh para kepala sekolah dan perwakilan Dinas Pendidikan se-Bali, serta mendapat respons positif dari peserta yang hadir
Muliarta menekankan pentingnya keterbukaan informasi publik dalam dunia pendidikan. Ia mengungkapkan bahwa dengan memperluas akses terhadap informasi, baik siswa, orang tua, maupun masyarakat umum akan lebih terlibat dalam proses pendidikan.
"Sekolah sebagai lembaga pendidikan memiliki tanggung jawab untuk menyediakan informasi yang transparan kepada seluruh pemangku kepentingan, termasuk siswa, orang tua, dan masyarakat umum. Dengan demikian, mereka dapat lebih memahami proses pendidikan dan turut berperan aktif dalam meningkatkan mutu pendidikan," kata Muliarta yang merupakan Komisioner Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Bali periode 2014-2017.
Muliarta menegaskan melalui keterbukaan informasi publik akan memberikan peluang bagi peneliti dan pendidik untuk menggali lebih dalam bidang pendidikan. Mereka dapat mengidentifikasi tren, mengembangkan solusi inovatif, dan berkontribusi pada peningkatan sistem pendidikan. Keterbukaan informasi memungkinkan siswa untuk memahami hak-hak mereka dan mengambil peran aktif dalam pendidikan mereka. Mereka dapat memperoleh informasi tentang beasiswa, program pendidikan, dan peluang lainnya
Lebih lanjut, Dr. I Nengah Muliarta juga menyoroti pentingnya pemanfaatan teknologi informasi dalam meningkatkan akses terhadap informasi publik. Ia mengajak sekolah-sekolah untuk memanfaatkan platform digital dan media sosial sebagai sarana untuk menyampaikan informasi secara transparan dan efektif.
"Dengan berkembangnya teknologi informasi, kita memiliki peluang besar untuk meningkatkan keterbukaan informasi publik. Sekolah harus proaktif dalam memanfaatkan berbagai platform digital dan media sosial untuk menyebarkan informasi tentang program, kegiatan, dan prestasi sekolah secara terbuka kepada masyarakat," tambahnya.
Diharapkan dengan dorongan ini, sekolah-sekolah di Bali akan semakin berperan aktif dalam menjaga transparansi dan akuntabilitas dalam penyelenggaraan pendidikan, serta membantu membangun masyarakat yang lebih cerdas dan berpartisipasi aktif dalam dunia pendidikan. (Humas AMSI)
Berita Lainnya

Kasus Korupsi Proyek Aerosport Mimika, Kejati Papua Sita Rp300 Juta

Perjuangan DAMAI Berakhir di MK, Serukan Persatuan untuk Membangun Teluk Bintuni

JMSI Rayakan HUT ke-5 di Banjarmasin, Luncurkan Program Literasi ‘JMSI Goes To School’

KPK Ulik Peran PT Telkom di Kasus Digitalisasi SPBU Pertamina

Periksa Mantan Dirut Telkom Alex J Sinaga, KPK Dalami Dugaan Proyek Fiktif

Paslon DAMAI Optimistis Gugatan PHPU Pilkada Teluk Bintuni Lolos ke Sidang Pembuktian MK

Jaksa Hadirkan Dua Saksi di Sidang Hasto Kristiyanto Hari Ini

Geledah 7 Lokasi di Jatim, KPK Sita Barbuk Suap Dana Hibah

Pejabat Wilmar Group Jadi Tersangka Baru Suap Vonis Lepas Korupsi Ekspor Minyak

KPK Geledah Kantor KONI Jatim terkait Suap Dana Hibah

KPK Geledah Rumah Eks Ketua DPD La Nyalla di Jatim

KPK Jebloskan 2 Tersangka Korupsi PGN ke Penjara

Komentar