BGP Papua Siapkan Ribuan Guru Penggerak Jangkau Pendidikan di Pelosok
Senin, 27 Mei 2024 14:58 WITA
Kepala Balai Guru Penggerak (BGP) Papua Fatkurohmah, saat wawancara dengan wartawan, Selasa (2/5/2023). (Foto: Edy/mcw)
Males Baca?
"Perlakuannya ini berbeda ya dengan reguler. Kita yang akan datang kesana. Guru-guruPenggerak ini adalah mereka yang berdomisili diwilayah itu," jelasnya.
Sementara untuk daerah intensif, adalah daerah dengan kriteria transportasi susah dan jaringan Internet serta keamanan. Ada 4 lokasi/ wilayah kegiatan yang akan disiapkan. Daerah intensif dilakukan dengan tatap muka.
Untuk daerah ini, treatment-nya akan mendatangkan mereka di beberapa kantong-kantong yang bisa diakses, seperti Wamena itu akan berkumpul seperti Lannya Jaya, Tolikara Yalimo dan daerah sekitarnya.
Kemudian untuk Timika, nanti seperti Kabupaten Puncak, Nduga dan daerah sekitarnya, termasuk di Jayapura. Selain itu seperti di Nabire, Dogiyai, Deiyai dan Paniai, dikumpulkan di sana.
"Kalau reguler online dan tatap muka, sementara daerah-daerah ini kita hanya tatap muka. Dan dua bulan pertemuan selanjutnya langsung kelapangan. Jadi ini tentu dimaksudkan untuk memberikan optimalisasi pelayanan pendidikan bagi anak-anak san juga untuk guru-guru agar mendapatkan haknya dalam peningkatan kompetensi gurunya dan dapat melakukan pembelajaran lebih baik," pungkasnya.
Reporter: Edy
Editor: Ady
Komentar