Hoaks Kabar Pengungsian, Satgas Ops Damai Cartenz: Kondisi Distrik Oksop Aman

Rabu, 15 Januari 2025 11:34 WITA

Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz-2025, Kombes Pol. Yusuf Sutejo.

JAYAPURA - Satgas Operasi Damai Cartenz memastikan bahwa kabar pengungsian masyarakat di Distrik Oksop, Kabupaten Pegunungan Bintang, yang beredar di media sosial adalah informasi tidak benar alias hoaks. Informasi tersebut diketahui menggunakan dokumentasi lama dan tidak mencerminkan kondisi aktual di wilayah tersebut.

Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz-2025, Kombes Pol. Yusuf Sutejo, Rabu (15/1/2025), mengonfirmasi bahwa situasi di Distrik Oksop saat ini aman dan kondusif. Warga yang sempat berpindah ke lokasi lebih aman pada akhir November 2024 kini telah kembali ke rumah masing-masing dan menjalani aktivitas normal sejak sebelum Natal. Yusuf juga menegaskan bahwa kabar ini merupakan berita hoaks yang bertujuan untuk memprovokasi.

Pernyataan tersebut diperkuat oleh keterangan Kepala Distrik Oksop, Yohanes Sasaka. Ia menyebutkan bahwa dokumentasi yang beredar adalah foto kejadian pada 28 November 2024 di Kampung Mimin, bukan situasi terkini. 

Sebagian besar warga Distrik Oksop sudah kembali ke tempat tinggal mereka di empat kampung lainnya, meski Kampung Mimin masih berada dalam pengawasan aparat keamanan. Yohanes juga membantah informasi tentang lansia dan seorang ibu yang meninggal dunia akibat pengungsian. Kedua kasus tersebut, menurutnya, terjadi karena masalah kesehatan.

Yusuf menambahkan bahwa Polri dan aparat keamanan terus bekerja keras menjaga situasi kondusif di Distrik Oksop. Ia mengimbau masyarakat agar tidak mudah terprovokasi oleh berita palsu yang beredar. "Kami meminta masyarakat untuk selalu memverifikasi informasi melalui saluran resmi guna menghindari keresahan akibat berita palsu," ungkap Yusuf.

Masyarakat Distrik Oksop sendiri mengapresiasi langkah-langkah pengamanan yang dilakukan oleh aparat. Namun, mereka juga berharap adanya dukungan lebih dari pemerintah daerah dan provinsi, terutama terkait distribusi bantuan untuk kebutuhan dasar mereka. Yohanes Sasaka menegaskan pentingnya perhatian dari pemerintah untuk mendukung keberlangsungan kehidupan warga yang telah kembali.

Satgas Ops Damai Cartenz mencurigai adanya pihak-pihak tertentu yang sengaja menyebarkan berita hoaks untuk menciptakan keresahan dan mengganggu stabilitas keamanan di wilayah tersebut. Sebagai respons, satgas ini berkomitmen terus memberikan informasi yang akurat kepada masyarakat dan memastikan keamanan di Kabupaten Pegunungan Bintang tetap terjaga.

Reporter: Edy

• TAGS:
• Hoaks
• Satgas Ops Damai Cartenz
• Pengungsian
• Media Sosial