Keuskupan Denpasar Tahbisan 4 Imam Baru dan Promulgasi Sinode ke V

Selasa, 28 Mei 2024 15:21 WITA

Card image

Foto bersama panitia pentahbisan usai rapat perdana di Gereja Katedral Sabtu (17/12/2022). (Foto: dok.Ap/mcw)

Males Baca?


DENPASAR - Keuskupan Denpasar yang meliputi wilayah Provinsi Bali dan Nusa Tenggara Barat (NTB) akan mentahbiskan empat imam baru di wilayah keuskupan awal tahun.

Kegiatan ini akan berlangsung di Gereja Katedral Roh Kudus, Denpasar pada 27 Januari 2023 dengan dipimpin Uskup Denpasar, Mgr Dr Silvester San.

Selain momentum pentahbisan imam, Uskup juga mengumumkan kepada umat Sinode ke V Keuskupan Denpasar tahun 2023. 

"Bapa Uskup Denpasar telah menentukan Gereja Roh Kudus Katedral sebagai lokasi Pentahbisan Imam 2023 dan Promulgasi Sinode ke V Keuskupan Denpasar," kata Ketua Umum Panitia Pentahbisan Empat Imam Baru, RD Herman Yoseph Babey saat memimpin rapat perdana panitia di Gereja Katedral Roh Kudus Denpasar, Sabtu (17/12/2022).

Menurut Pastor Paroki Katedral Denpasar ini, dipilihnya katedral sebagai tempat pentahbisan karena Takhta Uskup ada di Katedral. 
 

"Biasanya peristiwa penting seperti ini Bapa Uskup mengumumkan dari Istana Keuskupan (kediaman uskup). Karena di Katedral ada Takhta Uskup, maka pentahbisan imam baru dan promulgasi Sinode ke V dilaksanakan dari Takhta Uskup, yakni di Gereja Katedral," tutur Romo Babey. 

Ke empat diakon yang ditahbiskan yakni Diakon Yohanes I Made Mahesta Perdana praktek di Paroki Tuka, Dalung.  Diakon Damianus Yoga Okta Langi  pratek Diakonat Sumbawa Besar. 
{bbseparator}

Diakon Yulius Kehi pratek Diakonat Gianyar, Diakon Johan Farrel Castil pratek Diakonat Singaraja.

Terkait kehadiran umat saat upacara pentahbisan imam baru, Ketua Pelaksana Alex Vitalis menambahkan, mengingat masih situasi pandemi Covid19 yang belum pulih betul kehadiran umat dibatasi. 

"Walau situasi pendemi mulai membaik, kita tetap waspada dan selalu antisipasi.Tidak semua umat bisa hadir. Perwakilan dari konggregasi juga kita batasi. Kehadiran keluarga imam baru menjadi prioritas. Panitia tetap menerapkan protokol kesehatan untuk kenyamanan bersama," terang Alex Vitalis.

 

Reporter: Apollo

Editor: Ady


Komentar

Berita Lainnya