Long Life with Stem Cell, Ungkap Harapan Baru Medis Indonesia

Jumat, 10 Januari 2025 20:18 WITA

Card image

Stem Cell and Cancer Research (SCCR) Indonesia menggelar talkshow bertajuk "Stay Healthy: Long Life with Stem Cell" di Denpasar, Jumat (10/1/2025). (Foto:Dok.MCW)

Males Baca?

DENPASARStem Cell and Cancer Research (SCCR) Indonesia menggelar talkshow bertajuk "Stay Healthy: Long Life with Stem Cell" di Nexx Caffe Denpasar, Jumat (10/1/2025). Acara ini menghadirkan tiga narasumber terkemuka, yakni Founder and Commissioner SCCR Indonesia Prof. Dr. dr. Agung Putra, M.Si., Med, Doctor SCCR Indonesia Dr. dr. Sugeng Ibrahim, M. Biomed, AIFO-K, dan dr. Rita Agustina, M. Biomed.

Talkshow ini merupakan bagian dari roadshow SCCR yang sebelumnya telah digelar di Lampung, Jakarta, dan Bandung. Melalui kegiatan ini, SCCR bertujuan memperkenalkan stem cell secara lebih luas kepada masyarakat serta meluruskan berbagai informasi keliru seputar teknologi tersebut.

Menurut Merista, penanggung jawab roadshow SCCR, upaya ini penting untuk mengedukasi masyarakat agar lebih memahami konsep dasar stem cell. “Selama ini masih ada informasi-informasi keliru terkait stem cell yang berkembang di masyarakat. Kami ingin memberikan pemahaman yang benar tentang apa itu stem cell,” jelasnya.

Dalam kesempatan tersebut, Prof. Dr. dr. Agung Putra, M.Si., menjelaskan potensi besar stem cell dalam dunia medis, khususnya di Indonesia. Menurutnya, stem cell adalah agen biologi, bukan obat, dengan kemampuan spesifik untuk berdiferensiasi menjadi berbagai jenis sel yang dibutuhkan tubuh.

“Stem cell adalah makhluk hidup yang berasal dari manusia, sel yang punya kemampuan untuk berubah menjadi sel-sel spesifik. Misalnya, dalam kasus stroke, obat-obatan tidak bisa membentuk kembali sel otak yang mati. Di sinilah stem cell hadir sebagai solusi untuk membangun kembali jaringan yang rusak seperti otak, jantung, tulang, dan lainnya,” terang Agung Putra.

Ia menyebut teknologi ini sebagai harapan besar untuk masa depan dunia medis. “Stem cell is the future medicine karena barang yang rusak tidak bisa diganti dengan mudah. Maka, stem cell hadir sebagai makhluk hidup yang mampu memperbaiki atau mengganti sel yang rusak,” tuntasnya.

Editor: Lan


Komentar

Berita Lainnya