Pemprov Bali Gondol Dua Penghargaan dalam Peringatan HAKORDIA 2024

Rabu, 11 Desember 2024 12:22 WITA

Card image

Pj. Gubernur Bali Sang Made Mahendra Jaya menerima penghargaan dari KPK RI dalam peringatan HAKORDIA, Senin (9/12/2024).

Males Baca?

JAKARTA - Pemerintah Provinsi Bali (Pemprov Bali) meraih dua penghargaan pada peringatan Hari Antikorupsi Sedunia (HAKORDIA) yang diselenggarakan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI di Gedung Merah Putih, Jakarta, Senin (9/12/2024) lalu.

Penghargaan pertama diberikan untuk capaian skor terbaik pada Monitoring Center for Prevention (MCP) periode 1 Januari hingga 30 November 2024. Pemprov Bali dinobatkan sebagai provinsi dengan skor tertinggi se-Indonesia.

Selain itu, Bali juga dianugerahi penghargaan sebagai pemerintah daerah teraktif dalam pemberdayaan penyuluhan antikorupsi dan ahli pembangunan integritas melalui program PAKSI-API (Penyuluhan Antikorupsi dan Ahli Pembangunan Integritas) Tahun 2024. 

Penjabat (Pj.) Gubernur Bali, Sang Made Mahendra Jaya menerima langsung penghargaan tersebut. Mehendta menyatakan, penghargaan ini menjadi bukti komitmen Pemprov Bali dalam pencegahan korupsi melalui perbaikan tata kelola pemerintahan daerah. 

Di sisi lain, Ketua KPK RI Nawawi Pomolango menegaskan bahwa korupsi adalah ancaman nyata bagi pembangunan dan kesejahteraan rakyat. 

“HAKORDIA kita peringati untuk mengevaluasi pencapaian dan merumuskan langkah baru dalam memperkuat upaya pemberantasan korupsi,” ujarn Nawawi.

Ia mengungkapkan bahwa KPK telah menangani 597 kasus korupsi sejak 2020 hingga 2024 dan berhasil melakukan asset recovery senilai Rp2,49 triliun.

Selain itu, pada tahun 2023, sinergi melalui MCP berhasil menyelamatkan keuangan daerah sebesar Rp114,3 triliun melalui penertiban aset dan penagihan pajak daerah. 

Sementara, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, Budi Gunawan, menyebut HAKORDIA menjadi momentum untuk memperkuat kolaborasi seluruh elemen bangsa. 

“HAKORDIA menjadi sarana penting untuk menyampaikan pesan anti korupsi kepada seluruh masyarakat,” kata Budi. 

Selain untuk Pemprov Bali, penghargaan pada HAKORDIA 2024 juga diberikan kepada Kabupaten Badung sebagai percontohan Kabupaten/Kota Antikorupsi. Sementara itu, Kabupaten Gianyar dan Kabupaten Tabanan memperoleh peringkat pertama dan kedua dalam capaian skor MCP Tingkat Kabupaten/Kota se-Indonesia. 


Komentar

Berita Lainnya