Pengurus Organda Wilayah DOB Dikukuhkan, Ini yang Diharapkan DPP
Senin, 27 Mei 2024 13:20 WITA
Pengukuhan Pengurus Organda di Wilayahh DOB, Selasa (8/8/2023). (Foto: Edy/MCW)
Males Baca?JAYAPURA - Kepengurusan Organisasi Angkutan Darat (Organda) Periode 2023 - 2028 di Provinsi baru yakni Provinsi Papua Selatan dan Provinsi Papua Pegunungan dikukuhkan.
Pengukuhan kepengurusan dilakukan di salahsatu hotel di Kota Jayapura, Selasa (8/8/2023) sore.
Hadir dalam acara tersebut Sekjen DPP Organda Ateng Aryono, Ketua DPD Organda Papua Iwan Siswanto, Sekretaris DPD Organda Papua dr. Raflus Doranggi,
Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Papua, Recky Douglas Ambrauw, Kepala Dinas Perhubungan Kota Jayapura Justin Sitorus dan pengurus Organda di Tiga Provinsi baru di Papua serta jajaran pengurus DPD Organda Papua.
Sekjen DPP Organda Ateng Aryono kepada awak media mengatakan, kepengurusan Organda bagi Provinsi baru di Papua penting dilakukan untuk mengcover penyedia jasa angkutan jalan darat di Provinsi baru tersebut.
"Kita sudah mempersiapkan untuk itu dengan dikukuhkannya struktur pengurus Organda di Provinsi baru, dan alhamdulillah sudah kita lakukan hari ini," ucap Ateng.
Diakuinya, meski saat ini transportasi udara yang menjadi moda andalan untuk menjangkau wilayah-wilayah di Provinsi baru tersebut, namun kedepan seiring perkembangan wilayah maka moda transportasi darat pasti dibutuhkan warga.
"Memang kalau menggunakan Pesawat bisa spot by spot, namun kedepan transportasi darat akan juga diperhitungkan, dan menjadi tugas pengurus Organda diwilayah ini untuk turut mengcover. Karena transportasi udara ada kalanya terjadi gangguan yang mengakibatkan tidak bisa beroperasinya angkutan udara, sementara kalau di jalan meski jalannya rusak masih bisa melayani," ungkapnya.
Lebih lanjut diakuinya, tantangan bagi pengurus Organda di Provinsi baru adalah sektor keamanan penyedia jasa angkutan, yang dikatakan masih terjadi gangguan-gangguan keamanan hingga hari ini.
"Harapan kami kedepan masyarakat semakin memahami pentingnya transportasi darat, dan kita yakini jika masyarakat sudah demikian maka niatan Organda tidak akan bertepuk sebelah tangan," ucapnya.
{bbseparator}
Sementara Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Papua Recky Douglas Ambrauw dalam kesempatan tersebut mengakui jika dengan terbentuknya Organda di Provinsi baru maka dapat memperpendek rentan kendali persoalan transportasi di Papua.
"Dengan adanya Organda didaerah baru itu maka rentan kendali sudah diperpendek, dalam artian yang biasanya pengurus Organda di Papua harus bolak- balik untuk mengurusi transportasi darat di wilayah itu, kini sudah tidak lagi, mereka sudah bisa menngcover sendiri," kata Kadis.
Dirinya berharap pengurus Organda di Provinsi baru bisa lebih aktif untuk membantu angkutan transportasi diwilayah itu. Meski begitu, pihaknya selaku perwakilan pemerintah tetap akan membantu berbagai persoalan yang terjadi.
"Organda adalah salahsatu mitra kita, sehingga kami tentu mengapresiasi kinerja yang telah diberikan. Dan kepada mitra-mitra kami yang lain, seperti dari Kepolisian dan lainnya. Kami bersama mitra hanya ingin memastikan pelayanan yang baik kepada publik," pungkasnya.
Untuk diketahui, pengurus DPD Organda yang telah dilantik adalah, untuk Provinsi Papua Selatan Mulyono Labula, Provinsi Papua Pegunungan adalah Eko Purnomo. Sementara DPD Organda Provinsi Papua Tengah belum dilantik.
Selain pelantikan pengurus, dalam acara tersebut juga dilakukan Mmusyawarah Kerja Daerah (Mukerda) DPD Organda se Papua Tahun 2023.
Reporter: Edy
Editor: Ady
Komentar