Tokoh Adat Papua Minta Caleg bersaing dengan Wajar, Jaga Kamtibnas yang Damai
Selasa, 28 Mei 2024 11:00 WITA

Ondofolo kampung Sereh Yanto Eluay selaku Tokoh Adat di Kabupaten Jayapura.
Males Baca?JAYAPURA - Ondofolo kampung Sereh Yanto Eluay selaku Tokoh Adat di Kabupaten Jayapura mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk sama-sama menjaga agar Pemilu Legislatif maupun Pemilu Presiden dapat berjalan dengan Damai.
Hal ini disampaikan oleh Yanto Eluay saat jumpa pers di Heleybhey Obhe Kampung Sereh, Distrik Sentani, Jumat (9/2/2024),
Dalam kesempatan tersebut, Yanto Eluay meminta kepada kelompok-kelompok yang masih berseberangan, yakni organisasi-organisasi yang selama ini melakukan kegiatan-kegiatan yang berlawanan dengan Pemerintah, yang mana memberikan imbauan untuk memboikot Pemilu dan mengacaukan Pemilu, agar ikut bersama masyarakat yang lain mensukseskan Pemilu Legislatif maupun Pemilu Presiden di Tanah Papua yang saat ini sudah terbagi menjadi 6 Provinsi.
“Kita lihat di mana-mana, banyak juga saudara-saudara kita yang terlibat di Partai Politik maju sebagai Caleg, ini antusias yang luar biasa. Mari kita sama-sama mendukung agar Pemilu dapat berjalan dengan baik, aman dan damai, sehingga Wakil-wakil Rakyat yang terpilih dapat bekerja untuk kemajuan dan kesejahteraan masyarakat yang ada di seluruh Kabupaten/kota maupun di Provinsi-provinsi yang baru,” terangnya.
Yanto Eluay juga berharap untuk Masyarakat Papua khususnya Masyarakat Adat tidak terprovokasi dengan adanya isu-isu untuk memboikot Pemilu.
“Mari kita sama-sama mendukung dan mensukseskan Pemilu Legislatif maupun Pemilu Presiden agar dapat terlaksana dengan sukses, khususnya di beberapa daerah yang masih rawan potensi-potensi konflik atau gesekan antar Masyarakat. Saya harap semua berkomitmen yang sama untuk Pemilu ini dapat berjalan dengan baik dan damai,” kata Yanto Eluay.
Tak hanya itu, Yanto Eluay juga mengingatkan untuk semua yang terlibat termasuk caleg-caleg yang maju baik di Tingkat Kabupaten/kota, Provinsi maupun DPR RI untuk berkompetisi secara baik sehingga tidak membuat situasi atau kondisi di Papua ini tidak kondusif.
“Saya harap semuanya, marilah kita bersaing secara wajar, supaya tidak menimbulkan hal-hal yang dapat mengganggu Kamtibmas dan menimbulkan situasi di Papua yang tidak kondusif,” imbuhnya.
Reporter: Edy
Berita Lainnya

Kasus Korupsi Proyek Aerosport Mimika, Kejati Papua Sita Rp300 Juta

Perjuangan DAMAI Berakhir di MK, Serukan Persatuan untuk Membangun Teluk Bintuni

JMSI Rayakan HUT ke-5 di Banjarmasin, Luncurkan Program Literasi ‘JMSI Goes To School’

KPK Ulik Peran PT Telkom di Kasus Digitalisasi SPBU Pertamina

Periksa Mantan Dirut Telkom Alex J Sinaga, KPK Dalami Dugaan Proyek Fiktif

Paslon DAMAI Optimistis Gugatan PHPU Pilkada Teluk Bintuni Lolos ke Sidang Pembuktian MK

Jaksa Hadirkan Dua Saksi di Sidang Hasto Kristiyanto Hari Ini

Geledah 7 Lokasi di Jatim, KPK Sita Barbuk Suap Dana Hibah

Pejabat Wilmar Group Jadi Tersangka Baru Suap Vonis Lepas Korupsi Ekspor Minyak

KPK Geledah Kantor KONI Jatim terkait Suap Dana Hibah

KPK Geledah Rumah Eks Ketua DPD La Nyalla di Jatim

KPK Jebloskan 2 Tersangka Korupsi PGN ke Penjara

Komentar