Desainer dan Siswa SMK Pamer Hasil Karya di Ajang Fashion Show Denfest ke-17

Senin, 23 Desember 2024 22:18 WITA

Card image

Suasana fashion show pada Denpasar Festival (Denfest) ke-17, Senin (23/12/2024). (Foto:Pemkot Denpasar)

Males Baca?

DENPASAR - Para desainer berbakat dan sejumlah siswa SMK Negeri 3 Denpasar jurusan tata busana mendapat kesempatan memamerkan karyanya dalam Fashion Show pada ajang Denpasar Festival (Denfest) ke-17, Senin (23/12/2024) di pelataran Inna Bali Heritage, Denpasar.

Ketua Dekranasda Kota Denpasar, Ny. Sagung Antari Jaya Negara mengatakan, pihaknya sengaja mengikutsertakan desainer binaan Deskranada dan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Denpasar dalam Denfest.

Sagung Antari menyebut, langkah ini sebagai upaya agar para desainer muda memiliki "panggung" untuk memperkenalkan karya mereka kepada masyarakat.

"Kota Denpasar sendiri banyak sekali memiliki desainer berbakat, terutama yang berasal dari kalangan anak muda. Panggung Fashion Show pada ajang Denfest ini diharapkan akan memfasilitasi mereka untuk unjuk kebolehan menampilkan karya mereka," ungkap Sagung Antari.

Sagung Antari juga optimistis, Denfest bisa menjadi sebuah wadah untuk memperkenalkan hasil karya industri lokal khususnya dalam sektor busana dan kerajinan yang ada di ibu kota Provinsi Bali tersebut.

Sementara, Kepala Dinas Perindag Kota Denpasar, Ni Nyoman Sri Utari menerangkan tema fashion show tahun ini diselaraskan dengan tema Denfest ke 17, yakni "Ngarumrum Kerta Langu, Kilau Denpasar".

"Dalam sektor fashion, pelaksanaan Denfest ke 17 ini akan menjadi motivasi bagi kalangan UMKM dan desainer untuk semakin berkarya dengan tetap menampilkan identitas kultural kita, sehingga nantinya diharapkan akan juga menyumbang peningkatan ekonomi dari segi industri fashion," jelasnya Sri Utari.

Sri Utari juga menyampaikan, Fashion Show ini akan digelar selama dua hari, yakni 23-24 Desember. Puluhan desainer yang merupakan binaan Disperindag dan Dekranasda Kota Denpasar akan turut serta dalam ajang ini.

"Kami juga menggandeng sejumlah institusi pendidikan, seperti ISI, IDB, SMK Negeri 3 dan SMK Negeri 4 Denpasar. Pada pelaksanaan hari pertama, akan ada 8 karya yang akan ditampilkan," kata Sri Utari.
Editor:Ran


Komentar

Berita Lainnya