Keputusan Sensitif dan Perkawinan Campur di Dusun Piling Mencuri Perhatian Mahasiwa Modul Nusantara

Selasa, 28 Mei 2024 17:22 WITA

Card image

Foto bersama: Kelompok Modul Nusantara, Pertukaran Kelompok Mahasiswa Merdeka 3 Inbound Unud, Sabtu (16/9/2023). (Foto: Dok.Unud)

Males Baca?

Sedangkan Andreas menjelaskan tradisi ngejot antar umat agama menunjukkan kesolidan warga setempat. “Ngejot itu pemberian makanan ke tetangga yang tidak merayakan hari besar keagamaan. Saat Natal saya memberikan makanan ke keluarga Hindu, sebaliknya saat Hari Raya Galungan saya menerima ejotan dari keluarga Hindu,” ujarnya. 

Andreas menambahkan dalam keluarganya yang beda agama, sering berkolaborasi. Misalnya, saat Hari Galungan dia membantu sepupunya bikin penjor dan “masang wastra” atau hiasan di sanggah atau pura keluarga. Sebaliknya, sang sepupu akan hadir membantunya saat menyiapkan perayaan Natal setiap akhir tahun atau kegiatan keagamaan lainnya.

Modul Nusantara di Dusun Piling dilaksanakan Dosen Modul Nusantara PMM3 Unud Agus Muriawan Putra SST.Par, M.Par dan Dr I Made Sarjana SP M.Sc. didampingi mahasiswa mentor Reginaldus Sandra Randung, dan Jhordi Pratama. 

Partisipasi 46 mahasiswa dalam modul ini menunjukkan ketertarikan yang besar terhadap tema keberagaman agama dan toleransi di Dusun Piling.

 

 

Editor: Lan


Halaman :

Komentar

Berita Lainnya