Pemkot Denpasar Siapkan Strategi Atasi Masalah Banjir
Kamis, 27 Februari 2025 10:14 WITA

Wawali Arya Wibawa saat menghadiri rapat koordinasi bahas masalah banjir, Rabu (26/2/2025). (Foto: Pemkot Denpasar)
Males Baca?DENPASAR - Pemerintah Kota Denpasar (Pemkot Denpasar) tengah menyiapkan langkah strategis dalam rangka penanganan banjir yang menerjang beberapa ruas jalan di ibukota Provinsi Bali tersebut. Banjir tersebut disinyalir merupakan kiriman dari hulu plus material sampah yang dibawa dari hulu (utara).
Menyikapi hal ini, Pemkot Denpasar langsung menggelar rapat koordinasi yang diikuti oleh Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa, didampingi Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, Anak Agung Ngurah Bagus Airawata, Kabid Sumber Daya Air Dinas PUPR Kota Denpasar, Gandhi Dananjaya Suarka, dan pihak terkait lainnya di Kantor Walikota Denpasar, Rabu (26/2/2025).
Dalam paparannya, Kadis PUPR Kota Denpasar Anak Agung Ngurah Bagus Airawata menerangkan bahwa kapasitas daya tampung dan daya dukung saluran di Kota Denpasar relatif sudah sesuai dengan kaidah pengendalian banjir yang kapasitasnya sudah sesuai standar.
"Hanya saja Kota Denpasar sangat tergantung dengan hilir sungai, sehingga saat air sungai naik, saluran drainase kita terjebak (stuck), sehingga tidak bisa mengalir dengan lancar ke hilir sungai dan akhirnya air yang berada di dalam saluran drainase meluber ke jalan," papar Anak Agung Airawata.
Lebih jauh, Airawata menjelaskan, salah satu lokasi banjir kemarin, yakni Jalan Gajah Mada dan Jalan Melati. Hal ini cukup mengagetkan karena sebelumnya tidak pernah terjadi banjir di area tersebut, meskipun hujan lebat dengan intensitas tinggi dan juga durasi yang cukup lama.
"Terbukti, setelah hujan reda air langsung surut dan kering hanya dalam waktu 10 menit saja. Artinya daya tampung sungai tidak bisa menampung air yang terlalu besar yang datang secara tiba tiba dari arah hulu," ungkapnya lagi.
Guna menangani permasalahan ini, pihaknya segera melakukan langkah konkret untuk mengatasi persoalan tersebut, seperti normalisasi sungai dan saluran drainase dengan penggelontoran sedimentasi serta pengambilan sampah yang menyumbat saluran, sehingga daya tampung sungai dan saluran drainase menjadi lebih besar.
"Selain itu, pihak Dinas PUPR Kota Denpasar juga akan melakukan perbaikan saluran drainase yang rusak dan ambrol karena derasnya arus air dan erosi. Langkah lainnya yang akan kami tempuh adalah, memperbesar lobang-lobang drain pada trotoar jalan, sehingga volume air bisa lebih besar menuju saluran pembuangan jalan di bawah trotoar," katanya lagi.
Sementara itu, Wakil Walikota Denpasar, Kadek Agus Arya Wibawa, Pemkot Denpasar akan berupaya untuk mensinergikan dan juga berkolaborasi dengan jajaran pemerintah Desa/Kelurahan untuk mengendalikan dan menjaga kebersihan lingkungan sungai dan juga saluran air.
"Kami akan minta para Perbekel dan Lurah untuk menggiatkan dan memprioritaskan program bersih sungai serta saluran dan aliran air pada gerakan kerja bakti yang secara rutin dilakukan setiap hari Jumat," tegas Wawali Arya Wibawa.
Tak hanya itu, Wawali Arya Wibawa juga mendorong masyarakat termasuk pegiat lingkungan dan sungai untuk dapat ikut bersama sama menjaga kebersihan sungai, dengan tidak membuang sampah di aliran sungai ataupun saluran drainase.
"Tidak bisa kita pungkiri, sampah juga menjadi salah satu pemicu tersumbatnya aliran sungai dan juga drainase. Sehingga perlu kita dorong kesadaran masyarakat untuk ikut berpartisipasi dalam menjadi kebersihan sungai dan lingkungan," tegas Wawali Arya Wibawa.
Editor: Ran
Berita Lainnya

Perjuangan DAMAI Berakhir di MK, Serukan Persatuan untuk Membangun Teluk Bintuni

JMSI Rayakan HUT ke-5 di Banjarmasin, Luncurkan Program Literasi ‘JMSI Goes To School’

KPK Ulik Peran PT Telkom di Kasus Digitalisasi SPBU Pertamina

Periksa Mantan Dirut Telkom Alex J Sinaga, KPK Dalami Dugaan Proyek Fiktif

Paslon DAMAI Optimistis Gugatan PHPU Pilkada Teluk Bintuni Lolos ke Sidang Pembuktian MK

Pejabat Wilmar Group Jadi Tersangka Baru Suap Vonis Lepas Korupsi Ekspor Minyak

KPK Geledah Kantor KONI Jatim terkait Suap Dana Hibah

KPK Geledah Rumah Eks Ketua DPD La Nyalla di Jatim

KPK Jebloskan 2 Tersangka Korupsi PGN ke Penjara

KPK Bongkar Pertemuan Harun Masiku dan Djoko Tjandra di Malaysia

Dukung Prabowo, KPK Desak Pemerintah Buat Undang-Undang Pemiskinan Koruptor

Komentar