Presiden Jokowi Perintahkan PUPR Perbaiki Kerusakan Jalan Produksi dan Logistik di Jambi

Rabu, 29 Mei 2024 07:33 WITA

Card image

Presiden Jokowi saat kunker di Jambi dan didampingi Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono saat wawancara dengan wartawan, Selasa (16/5/2023). (Foto: Dok.Putra/mcw)

Males Baca?

 

JAKARTA  - Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali melanjutkan kunjungan kerja (kunker) untuk meninjau kerusakan jalan daerah di Provinsi Jambi. Salah satu ruas yang ditinjau yaitu ruas Jalan Batas Kota Jambi (Desa Tangkit) - Simpang Desa Sungai Gelam.

Di mana ruas jalan tersebut menjadi akses menuju kawasan Agrowisata Nanas di Desa Tangkit Baru, Sungai Gelam di Kabupaten Muaro Jambi. 

Jokowi saat kunker didampingi Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan, Jalan Batas Kota Jambi - Simpang Desa Sungai Gelam merupakan jalan produksi milik pemerintah daerah untuk mendukung pertanian buah nanas. 

Menurutnya, ruas jalan tersebut masuk dalam kategori rusak berat yang harus segera dilakukan penanganan. Sehingga jalan akan mulai dilakukan perbaikan pada bulan Juli atau Agustus 2023. 

"Tadi jalan kabupaten dan ini jalan provinsi yang juga akan diambil alih oleh Pusat untuk segera dikerjakan," kata Presiden, Selasa (16/5/2023).

"Jalan logistik itu sangat penting sekali, jalan produksi itu sangat penting sekali, sehingga itu yang didahulukan, apalagi rusak parah harus segera dikerjakan," sambungnya.

Menurut Jokowi, Provinsi Jambi terdiri dari 9 kabupaten dan 2 kota dengan panjang jaringan jalan kabupaten lebih dari 10.000 km dengan kondisi rusak hampir separo atau 4.600 km. 

Jalan provinsi sepanjang 1.030 km yang rusak  250 km atau 25 persen dan jalan nasional 1.300 km dengan kondisi rusak 130 km. Hal itu berdasarkan data-data Kementerian PUPR. 

{bbseparator}

"Data-data yang saya miliki juga berasal dari masyarakat dan tadi dikonfirmasi ke Pak Gubernur dan Pak Bupati. Yang terpenting adalah langkah-langkah perbaikan secepatnya dilakukan," tuturnya.

Di lokasi yang sama Menteri Basuki menambahkan, ruas Jalan Batas Kota Jambi (Desa Tangkit) - Simpang Desa Sungai Gelam sepanjang 5,6 km merupakan salah satu ruas yang diusulkan untuk ditangani melalui Inpres Jalan Daerah pada TA 2023. 

Selain ruas itu, juga diusulkan jalan di Kabupaten Tanjung Jabung Timur yakni Jalan Parit Selamat-Kuala Mendahara sepanjang 9,7 km dan Jalan Tugu PMD-Jalan Poros Kuala Jambi menuju Jalan Jerambah Beton Kampung Laut sepanjang 8 km. 

"Penanganan kedua ruas tersebut untuk mendukung hasil-hasil perkebunan seperti kelapa sawit, kopi liberika dan kelapa dala," tuturnya.

Kunjungan kerja Jokowi di Provinsi Jambi dilanjutkan dengan meninjau Jalan Simpang Sijenjang menuju Pelabuhan Talang Dukuh.


Reporter: Putra
Editor: Ady


Komentar

Berita Lainnya