Tiga Aparat Keamanan Luka Diserang Massa saat Amankan Lokasi Penjarahan

Senin, 27 Mei 2024 07:08 WITA

Salah satu bangunan yang dibakar massa, Jumat (14/7/2023). (Foto: Dok.Humas Polda Papua)

JAYAPURA - Aparat keamanan yang dipimpin Kabag Ops Polres Dogiyai AKP Wahda J Saleh diserang massa saat akan melakukan pengamanan evakuasi tiga petugas korban penyerangan.

Sebelumnya tiga petugas yang mengalami luka masing-masing Bripda Eliezer personel Polres Dogiyai terkena panah di lengan kiri tembus ke belakang lengan.

Kemudian Serka Stewart Tapilatu personel Koramil Monomani terkena panah di lengan kanan, dan personel Brimob BKO Dogiyai.

Kepala Bidang Humas Polda Papua Kombes Pol. Ignatius Benny Ady Prabowo menerangkan, pelaku penyerangan terhadap petugas adalah kelompok Mass.

"Saat helikopter tiba di Bandara Moanemani untuk mengevakuasi para korban, massa menghujani anggota dengan anak panah dan batu serta melakukan pembakaran terhadap satu rumah warga bernama Balibi," ujarnya, Jumat (14/7/2023).

Dijelaskan, kendati demikian, helikopter berhasil take off dari Bandara Moanemani dan membawa para korban untuk dievakuasi ke Nabire.

Sebelumnya kata Kabid Humas, ketiga aparat keamanan diserang oleh massa saat melakukan pengamanan TKP penjarahan di Kampung Ekimanida, Distrik Kamuu, Kabupaten Dogiyai, Kamis (13/7/2023).

Sampai saat ini lanjutnya, aparat masih melakukan pengamanan di sekitaran Dogiyai untuk mencegah massa yang akan melakukan tindakan-tindakan anarkis kepada warga Nusantara di Kabupaten Dogiyai.

“Saat ini situasi sudah berangsung pulih dan aman, kami meminta kepada warga untuk tidak melakukan tindakan melawan hukum yang dapat merugikan orang lain maupun diri sendiri. Jangan mudah terprovokasi oleh orang-orang tidak bertanggung jawab dan serahkan proses hukum kepada aparat kepolisian,” tegasnya.

Editor: Sevianto

• TAGS:
• JAYAPURA
• KabagOpsPolresDogiyai
• AKPWahdaJSaleh
• PoldaPapua
• KombesPolIgnatiusBennyAdyPrabowo