UPT Samsat Teluk Bintuni Sebut Kesadaran Masyarakat Membayar Pajak Tinggi

Senin, 27 Mei 2024 08:24 WITA

Card image

Kasubag Tata Usaha UPT Samsat Teluk Bintuni Fransiskus Sugianto, saat wawancara dengan wartawan, Selasa (6/5/2023). (Foto: Haiser/MCW)

Males Baca?

 

BINTUNI - Kesadaran masyarakat di Kabupaten Teluk Bintuni untuk membayar pajak cukup tinggi. Demikian dikatakan Kepala UPT Samsat Teluk Bintuni melalui Kasubag Tata Usaha Fransiskus Sugianto. 

"Masyarakat menyadari betul ketika memiliki kendaraan wajib hukumnya untuk membayar pajak," ucapnya saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (6/6/2023).

Ia menerangkan, menyangkut program Samsat pihaknya selalu berkoordinasi dengan provinsi, apakah melalui Surat Edaran Gubernur Papua Barat atau melalui kepala badan. 

Hal itu menyangkut program-program seperti balik nama, bayar pajak kendaraan bermotor, pemutihan pajak, atau balik nama kendaraan baik itu dari luar Teluk Bintuni atau di wilayah Teluk Bintuni sendiri. 

"Kendaraan yang balik nama tersebut diputihkan tarifnya. Seperti biasa pemutihan dilakukan pada bulan Juli dalam rangka memperingati HUT Bhayangkara dan HUT Provinsi Papua Barat di bulan Oktober," jelasnya.

Ditambahkan, kendala yang dihadapi saat ini tentang pengunaan aplikasi, yakni dijaringan internet. Akan tetapi itu juga bukan merupakan kendala yang signifikan atau tidak terlalu menyusahkan.

"Kendala lain ada beberapa wajib pajak yang komplain soal kenaikan serta pelayanan yang tidak seperti mereka harapkan," tuturnya.

Pada kesempatan itu ia mengimbau kepada masyarakat ketika mempunyai kendaraan, wajib hukumnya untuk memberikan pajak kepada negara.

"Ketika kembali ke negara nanti akan dikembalikan lagi ke masyarakat untuk pembangunan fasilitas-fasilitas umum seperti jalan dan lainnya," tegasnya.


Reporter: Haiser
Editor: Ady


  • TAGS:
  • BINTUNI

Komentar

Berita Lainnya