Wamen PU Puji Kualitas Pembangunan SPAM Regional Wosusokas
Sabtu, 21 Desember 2024 20:43 WITA

Wamen PU Diana Kusumastuti saat meninjau proyek Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Regional Wosusokas, Sabtu (21/12/2024). (Foto:Menteri PU)
Males Baca?WONOGIRI – Wakil Menteri Pekerjaan Umum (PU), Diana Kusumastuti, meninjau proyek Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Regional Wosusokas yang bertujuan menyediakan layanan air bersih bagi masyarakat di Kabupaten Wonogiri, Sukoharjo, Karanganyar, dan Kota Surakarta. Proyek ini diproyeksikan dapat melayani hingga 60.000 Sambungan Rumah (SR) untuk wilayah tersebut.
Diana menyampaikan apresiasinya terhadap seluruh pihak yang telah terlibat dalam percepatan pembangunan SPAM ini. "Luar biasa, kualitasnya baik dan rapi. Ini seharusnya menjadi standar pembangunan SPAM skala regional. Selamat dan terima kasih," ujar Diana saat kunjungan lapangan, Sabtu (21/12).
Proyek SPAM Regional Wosusokas dimulai sejak 2023 dengan total nilai investasi Rp 1,29 triliun. Pembangunan dilakukan secara bertahap, mencakup unit produksi dan unit distribusi, guna memenuhi kebutuhan air minum perpipaan bagi masyarakat.
Unit produksi SPAM Regional Wosusokas meliputi pembangunan 3 unit Instalasi Pengolahan Air (IPA) di Waduk Gajahmungkur dengan kapasitas 750 liter per detik. Pekerjaan ini dilakukan oleh PT Adhi Karya dengan biaya Rp 244,8 miliar. Selain itu, dibangun fasilitas pendukung seperti reservoir berkapasitas 3.500 meter kubik, kantor operasional, ruang kontrol, rumah genset, hingga bangunan pengolahan limbah B3.
Di sisi distribusi, proyek ini melibatkan pembangunan Jaringan Distribusi Utama (JDU) sepanjang 83 kilometer. Segmen 1 dan reservoir distribusi ditargetkan melayani 8.000 Sambungan Rumah di dua kecamatan Kabupaten Wonogiri. Paket pekerjaan distribusi ini dilaksanakan oleh PT Brantas Abipraya dengan nilai anggaran Rp 235,6 miliar yang berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
Sumber air utama SPAM ini berasal dari Waduk Gajahmungkur melalui intake yang sebelumnya telah dibangun oleh Direktorat Jenderal Sumber Daya Air Kementerian PUPR pada periode 2016-2018. Air ini diproses untuk memenuhi kebutuhan domestik masyarakat dengan kualitas yang sesuai standar.
Proyek ini bertujuan tidak hanya menyediakan air bersih, tetapi juga meningkatkan akses air minum aman, terutama bagi masyarakat di wilayah Wonogiri, Sukoharjo, Surakarta, dan Karanganyar. Kehadiran SPAM Regional Wosusokas diharapkan mendukung peningkatan kesehatan masyarakat, termasuk upaya penurunan angka stunting.
Kunjungan Wamen Diana turut didampingi sejumlah pejabat, termasuk Plt. Direktur Jenderal Cipta Karya Kementerian PUPR, Endra S. Atmawidjaja, Direktur Air Minum Ditjen Cipta Karya, Anang Muchlis, Kepala Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Bengawan Solo, Maryadi Utama, dan Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Jawa Tengah, Kuswara.
Editor: Ady
Berita Lainnya

Perjuangan DAMAI Berakhir di MK, Serukan Persatuan untuk Membangun Teluk Bintuni

JMSI Rayakan HUT ke-5 di Banjarmasin, Luncurkan Program Literasi ‘JMSI Goes To School’

KPK Ulik Peran PT Telkom di Kasus Digitalisasi SPBU Pertamina

Periksa Mantan Dirut Telkom Alex J Sinaga, KPK Dalami Dugaan Proyek Fiktif

Paslon DAMAI Optimistis Gugatan PHPU Pilkada Teluk Bintuni Lolos ke Sidang Pembuktian MK

Pejabat Wilmar Group Jadi Tersangka Baru Suap Vonis Lepas Korupsi Ekspor Minyak

KPK Geledah Kantor KONI Jatim terkait Suap Dana Hibah

KPK Geledah Rumah Eks Ketua DPD La Nyalla di Jatim

KPK Jebloskan 2 Tersangka Korupsi PGN ke Penjara

KPK Bongkar Pertemuan Harun Masiku dan Djoko Tjandra di Malaysia

Dukung Prabowo, KPK Desak Pemerintah Buat Undang-Undang Pemiskinan Koruptor

Komentar