Gagal Sampaikan Aspirasi ke Presiden Jokowi, Warga Adat Toinaman MBD Kecewa
Senin, 27 Mei 2024 06:56 WITA

Kepala Suku 7 Mata Rumah Toinaman Gerardus Tanpaty (kain syal kaca mata hitam) dan kepala dusun Toinaman Silas Tutupahar, (kain syal) saat menyambut kedatangan Presiden Jokowi, Kamis, (15/9/2022), (Foto: MCWNEWS)
Males Baca?
MCWNEWS.COM, TIAKUR - Warga adat 7 mata rumah Toinaman Kota Tiakur, Pulau Moa, Kabupaten Maluku Barat Daya (MBD), Provinsi Maluku merasa kecewa.
Harapan mereka dapat menyambut kedatangan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam kunjungan kerjanya ke Pulau Moa, Kamis (15/09/2022) gagal lantaran dihadang aparat keamanan.
"Kami tidak mengganggu lalu-lintas. Kami tidak menghalangi Bapak Presiden. Kami hanya ingin menyambut Bapak Presiden dengan aspirasi kami, tapi kami dilarang. Kami merasa sangat kecewa," ungkap Kepala Suku 7 Mata Rumah Toinaman, Geradus Tanpatty kepada MCWNEWS, Kamis, (15/9/2022) melalui pesan singkatnya.
Geradus mengatakan, Ia bersama sejumlah warganya telah menyiapkan beberapa spanduk bertuliskan aspirasi dan sambutan kedatangan Presiden Jokowi di Pulau Moa.
"Selamat datang Bapak Presiden Joko Widodo di Negeri Toinaman, Kota Tiakur, Kabupaten Maluku Barat Daya. Sangat bangga memiliki Presiden Bapak Joko Widodo. Hari ini menjadi catatan sejarah, Bapak Joko Widodo (Presiden, red) pertama kali menginjakan kaki di Pulau Moa, adat leluhur pulau terluar Indonesia," tulis mereka dalam spanduknya.
Baca juga:
Wakil Jaksa Agung Kunjungi Kejati Papua Barat Terkait Sosialisasi Zona Integritas Menuju WBK
Namun, Geradus mengatakan mereka gagal menyambut dan memperlihatkan spanduk aspirasi yang mereka siapkan itu lantaran dihadang aparat keamanan dan mengambil spanduk-spanduk mereka.
Berita Lainnya

Perjuangan DAMAI Berakhir di MK, Serukan Persatuan untuk Membangun Teluk Bintuni

JMSI Rayakan HUT ke-5 di Banjarmasin, Luncurkan Program Literasi ‘JMSI Goes To School’

KPK Ulik Peran PT Telkom di Kasus Digitalisasi SPBU Pertamina

Periksa Mantan Dirut Telkom Alex J Sinaga, KPK Dalami Dugaan Proyek Fiktif

Paslon DAMAI Optimistis Gugatan PHPU Pilkada Teluk Bintuni Lolos ke Sidang Pembuktian MK

Pejabat Wilmar Group Jadi Tersangka Baru Suap Vonis Lepas Korupsi Ekspor Minyak

KPK Geledah Kantor KONI Jatim terkait Suap Dana Hibah

KPK Geledah Rumah Eks Ketua DPD La Nyalla di Jatim

KPK Jebloskan 2 Tersangka Korupsi PGN ke Penjara

KPK Bongkar Pertemuan Harun Masiku dan Djoko Tjandra di Malaysia

Dukung Prabowo, KPK Desak Pemerintah Buat Undang-Undang Pemiskinan Koruptor

Komentar