KPK Panggil Hasto PDIP Senin Pekan Depan, Diminta Agar Hadir
Kamis, 06 Juni 2024 21:12 WITA
Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto. (Foto: Istimewa)
Males Baca?JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menginformasikan bahwa pemanggilan pemeriksaan terhadap Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP, Hasto Kristiyanto dijadwalkan pada Senin, (10/6/2024) sekira pukul 10.00 WIB.
Lembaga antirasuah mengingatkan agar Hasto kooperatif hadir memenuhi panggilan pemeriksaan tersebut. Sedianya, Hasto dipanggil untuk dimintai keterangan sebagai saksi terkait kasus Harun Masiku.
"Yang bersangkutan dipanggil sebagai saksi untuk hadir di Gedung Merah Putih KPK pada Senin, 10 Juni 2024 pukul 10.00 WIB," kata Kabag Pemberitaan KPK, Ali Fikri melalui pesan singkatnya, Kamis (6/6/2024).
"Kami berharap yang bersangkutan hadir sesuai jadwal pemanggilan dimaksud," sambungnya.
Pemanggilan terhadap Sekjen PDIP tersebut diduga berkaitan dengan informasi terbaru keberadaan buronan KPK Harun Masiku. KPK disinyalir telah mendapatkan informasi baru soal persembunyian Harun Masiku.
Sekadar informasi, Harun Masiku merupakan mantan calon legislatif (caleg) asal PDI-Perjuangan yang telah ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK. Harun Masiku ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan suap terkait pemulusan proses Pergantian Antar Waktu (PAW) Anggota DPR.
Harun ditetapkan sebagai tersangka bersama tiga orang lainnya. Ketiganya yakni, mantan Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU), Wahyu Setiawan; mantan Anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) sekaligus orang kepercayaan Wahyu, Agustiani Tio Fridelina; serta pihak swasta, Saeful.
Harun Masiku sendiri lolos dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT) KPK, pada 2019 silam. Dia berhasil melarikan diri saat tim KPK hendak menangkapnya. Dia kemudian ditetapkan sebagai buronan KPK pada Januari 2020. Harun juga telah dicegah untuk bepergian ke luar negeri.
Bahkan, Harun telah ditetapkan sebagai buronan internasional. KPK telah meminta Interpol untuk menerbitkan red notice atasnama Harun Masiku. Kendati demikian, hingga kini belum diketahui keberadaan Harun Masiku.
Reporter: Satrio
Komentar