Mahasiswa di Bali Gelar Aksi Tolak Kenaikan Harga BBM
Senin, 27 Mei 2024 12:47 WITA
Mahasiswa dari HMI Cabang Denpasar menggelar demo tolak kenaikan harga BBM, (Foto: MCWNEWS)
Males Baca?
MCWNEWS.COM, DENPASAR - Puluhan mahasiswa yang berasal dari Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Denpasar menolak kebijakan pemerintah menaikan harga bahan bakar minyak (BBM).
Penolakan dilakukan dengan menggelar aksi damai di depan Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bali kawasan Renon, Denpasar.
"Kenaikan harga BBM hanya akan menambah beban penderitaan rakyat, yang selama ini sudah susah," kata mahasiswa dalam orasinya, Rabu (7/9/2022).
Dengan membawa berbagai poster, mahasiswa berjumlah kurang lebih 20 orang ini secara bergantian menyampaikan aspirasinya.
Ketua Umum HMI Cabang Denpasar Muhammad Alawi Syaiful mengatakan, alasan utama yang dilontarkan pemerintah menaikkan harga BBM karena harga dasar minyak naik.
"Karena harga dasar minyak naik, sehingga mau tidak mau pemerintah harus menyesuaikan dengan harga itu. Tapi semestinya tidak demikian karena masih banyak solusi lain tanpa harus menaikkan harga BBM," tuturnya.
Menurutnya, bantuan langsung tunai (BLT) yang diberikan pemerintah pascakenaikan harga BBM tidak efektif lantaran bersifat sementara.
"BLT menurut kami kurang efektif karena dia hanya beberapa bulan saja, sedangkan BBM ini akan terus naik," tuturnya.
Ia juga menambahkan, aksi yang dilakukan oleh HMI Cabang Denpasar hanya sebagai pemula agar mahasiswa lain di Bali juga turut melakukan aksi yang sama.
"Akan ada lanjutan dari ini mungkin dalam bentuk diskusi publik. Dengan agenda seperti ini juga untuk memantik mahasiswa lain untuk bersuara karena HMI Denpasar punya gaya berbeda dengan cabang lain," ujarnya. (ag)
Komentar