Sanksi bagi Hotel hingga Mal yang Tak Kelola Sampah di Bali
Rabu, 12 Maret 2025 16:33 WITA

Gubernur Bali Wayan Koster. (Foto: Istimewa)
Males Baca?BADUNG - Gubernur Bali Wayan Koster menyiapkan sanksi untuk pengelola hotel, restoran dan mal di Pulau Dewata yang tidak bisa mengelola sampah sendiri.
Koster menyampaikan hal tersebut saat memberikan sambutan dalam Rapat Koordinasi Pemerintahan Daerah se-Bali "Sinergitas Pembangunan Bali dalam Satu Kesatuan Wilayah : 1 Pulau, 1 Pola dan 1 Tata Kelola demi Nindihin Gumi Bali", di Balai Budaya Giri Nata Mandala, Puspem Badung, Rabu (12/3/2025).
"Memberikan sanksi kepada hotel, restoran, mal yang tidak melaksanakan pembatasan timbulan sampah plastik sekali pakai dan pengelolaan sampah berbasis sumber," kata Koster.
Koster menyebut, ada beberapa sanksi yang disiapkan bagi pengelola yang tak bisa mengelola sampah. Pertama, sanksi administratif yang berkaitan dengan izin operasional.
Kedua, kata Koster, pihaknya juga telah menyiapkan sanksi sosial berupa pengumuman kepada publik terkait hotel, restoran, dan mal yang tidak ramah lingkungan.
"Sanksi sosial berupa pengumuman kepada publik terkait hotel, restoran, dan mal yang tidak ramah lingkungan dan dinyatakan tidak layak dikunjungi," tambah dia.
Di sisi lain, Koster berencana menggelar koordinasi dengan pemerintah daerah termasuk pengelola hotel, restoran dan mal se-Bali untuk membahas pembatasan timbulan sampah plastik sekali pakai dan pengelolaan sampah berbasis sumber.
"Menyelenggarakan monitoring secara bersama-sama Pemerintah Provinsi, Pemerintah Kota/Kabupaten, manajemen hotel, serta asosiasi restoran dan mal," tambah Gubernur asal Desa Sembiran, Buleleng tersebut.
Lebih jauh, Koster juga meminta untuk pengelola hotel, restoran dan mal untuk membentuk unit pengelola sampah.
"Mewajibkan hotel, restoran, mal, tempat ibadah, lembaga pendidikan, pasar tradisional, perkantoran, dan tempat wisata untuk mengolah sampah secara mandiri dengan membentuk unit pengelola sampah," tutup dia.
Reporter: Ran
Berita Lainnya

Perjuangan DAMAI Berakhir di MK, Serukan Persatuan untuk Membangun Teluk Bintuni

JMSI Rayakan HUT ke-5 di Banjarmasin, Luncurkan Program Literasi ‘JMSI Goes To School’

KPK Ulik Peran PT Telkom di Kasus Digitalisasi SPBU Pertamina

Sidang MK Teluk Bintuni Dijadwalkan 15 Januari, Keluarga Besar DAMAI Nyatakan Solid

Periksa Mantan Dirut Telkom Alex J Sinaga, KPK Dalami Dugaan Proyek Fiktif

Bacakan Nota Keberatan, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Singgung Nama Jokowi

KPK Geledah Sejumlah Lokasi di Ogan Komering Ulu

KPK Geledah Kantor Pengacara di Jaksel Telusuri Pencucian Uang SYL

Menteri PKP dan Mensos Sambangi KPK, Ini yang Dibahas

KPK Periksa Mantan Dirut Pertamina Nicke Terkait Korupsi Jual Beli Gas

Kongkalikong Pemda dan Anggota DPRD OKU Korupsi Proyek PUPR

Komentar