Pahami Kerja Pemberantasan Korupsi, Mahasiswa PKN STAN Sambangi KPK
Rabu, 29 Mei 2024 02:52 WITA
66 mahasiswa Politeknik Keuangan Negara Sekolah Tinggi Akutansi Negara (PKN STAN) melakukan kunjungan atau office tour ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Rabu (12/10/2022). (Foto: Dok. KPK)
Males Baca?
MCWNEWS.COM, JAKARTA - Sebanyak 66 mahasiswa Politeknik Keuangan Negara Sekolah Tinggi Akutansi Negara (PKN STAN) melakukan kunjungan atau office tour ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Tiba di Gedung Merah Putih KPK, Rabu (12/10/2022), para mahasiswa diajak berkeliling ke public space KPK seperti ruang konferensi pers, perpustakaan, studio, ruang pelayanan informasi publik, poliklinik, dan area olahraga.
Baca juga:
KPK Usut Korupsi Bupati Mimika Lewat Petani
Dalam kesempatan tersebut, Kepala Biro Hubungan Masyarakat KPK Yuyuk Andriati Iskak menyampaikan apresiasi kepada para mahasiswa yang telah hadir di Gedung KPK karena ingin mengetahui kerja-kerja antikorupsi.
"Dengan slogan agent of change, mahasiswa merupakan generasi penerus yang akan mewujudkan cita-cita dan tujuan bangsa Indonesia," tuturnya.
Menurut Yuyuk, kegiatan ini menjadi representasi Trisula Pemberantasan Korupsi yakni pendidikan dan peran serta masyarakat.
Di mana dalam upaya memberantas tindak pidana korupsi, KPK meyakini dukungan masyarakat luas bisa menjadi kekuatan besar dalam membangun budaya antikorupsi.
"Hal itu sejalan dengan visi KPK yaitu bersama masyarakat menurunkan tingkat korupsi untuk mewujudkan Indonesia maju,” tuturnya.
Dijelaskan, dalam kerja-kerja pemberantasan korupsi, KPK tidak hanya berfokus pada penindakan saja sebagaimana yang diketahui oleh masyarakat.
{bbseparator}
Namun kini melalui Trisula Pemberantasan Korupsi, KPK juga fokus dalam membangun pendidikan dan pencegahan.
"Trisula ini secara stimultan dan terintegrasi dengan melibatkan seluruh elemen masyarakat. Oleh karenanya setiap perkara yang ditangani kita analisis dan ditindaklanjuti melalui langkah-langkah pendidikan dan pencegahan supaya korupsi tidak terulang,” ungkapnya.
Dalam upaya membangun pendidikan antikorupsi lanjutnya, KPK memiliki beberapa program yang telah dijalankan antara lain menginsersi kurikulum antikorupsi ke seluruh jejaring pendidikan mulai dari sekolah dasar hingga perguruan tinggi.
"KPK berharap dukungan dan partisipasi publik bisa mensukseskan program tersebut," ujarnya.
Kasubid Visit KLP Fest PKN STAN Amalia Nur Umami mengatakan, tujuan kegiatan ini adalah untuk mempersiapkan para mahasiswa di dunia kerja yang akan datang.
Yakni apabila berinteraksi bersama para pegawai KPK, mahasiswa bisa menambah pengetahuan dan pengalaman dalam kerja-kerja pemberantasan korupsi.
“Juga mengenal lebih jauh bagaimana lingkungan kerja di KPK, dan tidak hanya mengenal teorinya saja tapi dapat mengenal lebih jauh dan mengetahui dunia kerja yang sesungguhnya seperti apa,” tegasnya. (aw)
Komentar