Pakai iPubers, Petani Makin Mudah Tebus Pupuk Bersubsidi
Selasa, 28 Mei 2024 14:22 WITA

Foto: Ilustrasi
Males Baca?JAKARTA - Jelang musim rendeng 2023/2024 ini, ketersediaan pupuk bersubsidi bagi para petani dan kemudahan memperolehnya sangat menentukan keberhasilan musim tanam.
Plt Menteri Pertanian, Arief Prasetyo Adi memastikan ketersediaan pupuk bagi seluruh petani jelang masa tanam 1 pada November-Desember mendatang.
"Persiapan November-Desember saat musim hujan. Seluruh kios yang ada harus memiliki pupuk yang diperlukan petani seluruh Indonesia. Dirjen PSP dan Tanaman Pangan. Dinas Pertanian se-Indonesia untuk pastikan semua petani harus punya pupuk," kata Arief, Senin (23/10/2023) .
Memastikan hal tersebut, Kementerian Pertanian bersama Pupuk Indonesia Holding Company (PIHC), terus melakukan perbaikan dalam distribusi pupuk subsidi ke petani, salah satunya melalui aplikasi IPubers.
Untuk diketahui, iPubers merupakan aplikasi hasil integrasi antara platform T-Pubers milik Kementerian Pertanian (Kementan) dengan platform Rekan milik PT Pupuk Indonesia (Persero). Kini, uji coba aplikasi IPubers sudah dilakukan di Provinsi Bangka Belitung, Kalimantan Selatan, Riau, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, dan Sumatera Utara.
“Kami harap aplikasi I-Pubers dapat diterapkan di provinsi-provinsi lainnya”, ujarnya.
Direktur Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian, Ali Jamil menjelaskan, penerapan IPubers adalah langkah Pemerintah untuk meningkatkan pengelolaan pupuk bersubsidi. Dengan digitalisasi, dapat dipastikan proses penebusan pupuk di kios menjadi lebih akurat, dan juga memperbaiki pelaporan, penagihan, serta pelacakan transaksi.
"Kementerian Pertanian saat ini telah melakukan validasi ulang data calon penerima pupuk bersubsidi bersama dengan Dukcapil Kementerian Dalam Negeri untuk memastikan bahwa tidak ada lagi data ganda pada penerima pupuk bersubsidi," tambahnya.
Aplikasi iPubers telah mengubah secara signifikan proses administrasi di kios. Sebelumnya, banyak formulir kertas digunakan dalam proses penebusan, tetapi sekarang administrasi tercatat secara langsung dalam aplikasi.
Berita Lainnya

Perjuangan DAMAI Berakhir di MK, Serukan Persatuan untuk Membangun Teluk Bintuni

JMSI Rayakan HUT ke-5 di Banjarmasin, Luncurkan Program Literasi ‘JMSI Goes To School’

KPK Ulik Peran PT Telkom di Kasus Digitalisasi SPBU Pertamina

Periksa Mantan Dirut Telkom Alex J Sinaga, KPK Dalami Dugaan Proyek Fiktif

Paslon DAMAI Optimistis Gugatan PHPU Pilkada Teluk Bintuni Lolos ke Sidang Pembuktian MK

KPK Jebloskan 2 Tersangka Korupsi PGN ke Penjara

KPK Bongkar Pertemuan Harun Masiku dan Djoko Tjandra di Malaysia

Dukung Prabowo, KPK Desak Pemerintah Buat Undang-Undang Pemiskinan Koruptor

Usut Kasus Harun Masiku, KPK Periksa Djoko Tjandra

Bacakan Nota Keberatan, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Singgung Nama Jokowi

KPK Geledah Sejumlah Lokasi di Ogan Komering Ulu

Komentar