Tahun Anggaran 2023 Kementerian PUPR Target Selesaikan 13 Bendungan
Selasa, 28 Mei 2024 17:10 WITA

Direktur Jenderal Sumber Daya Air Jarot Widyoko, (Foto: PUPR)
Males Baca?
“Target utama di tahun 2023 juga untuk pembangunan bendungan dan danau, dengan pagu anggaran sebesar Rp14,20 triliun yang digunakan untuk kelanjutan pembangunan 13 bendungan yang ditargetkan selesai. Kami juga melaksanakan pembangunan bendungan baru, yaitu Jenelata dan Riam Kiwa, yang sumber pendanaannya melalui pinjaman luar negeri. Lalu ada Bendungan Mbay di NTT yang pembangunannya sudah dimulai dari 2021. Sesuai penjelasan Menteri PUPR pada Raker lalu, kami juga akan memulai pembangunan Bendungan Cibeet dan Cijurey di Jawa Barat dan melakukan revitalisasi pada 6 danau,” tambah Jarot.
Direktorat Jenderal Sumber Daya Air juga akan melaksanakan pembangunan jaringan irigasi seluas 6.900 hektar dan rehabilitasi jaringan irigasi seluas 98.700 hektar dengan alokasi sebesar Rp5,83 triliun. Lalu, untuk pembangunan prasarana air baku sebesar Rp2,32 triliun dengan penyediaan air baku berkapasitas 2,6 meter kubik per detik, dan pembangunan 28 unit embung.
Kemudian, pada program Padat Karya Tunai (PKT) pada tahun 2023 akan dialokasikan anggaran sebesar Rp5 triliun yang akan menyerap tenaga kerja sebanyak 353.000 orang pada program P3TGAI dan Operasi Pemeliharaan Infrastruktur Sumber Daya Air berpola padat karya.
Baca juga:
Kementerian PUPR Rampungkan Penataan Kawasan Mangrove Tahura Ngurah Rai Sebagai Showcase KTT G20
Adapun capaian progres keuangan dan fisik pada TA 2022 per 31 Agustus, Direktorat Jenderal Sumber Daya Air telah merealisasikan 46,91% atau sebesar Rp 20,64 triliun, dengan realisasi progres fisik di lapangan sebesar 53,92%.
“Jika dilihat dari prestasi serta progres keuangan maupun fisik, dibandingkan dengan progres rata-rata di Kementerian PUPR, Direktorat Jenderal Sumber Daya Air masih berada di atas. Sebagai contoh untuk fisik, sudah mencapai 53,92% sedangkan untuk rata-rata progres fisik di Kementerian PUPR masih 49,51%. Lalu untuk keuangannya, kami sudah menarik 46,91%, sedangkan secara menyeluruh Kementerian PUPR capaiannya 42,97%,” tandas Jarot. (*)
Berita Lainnya

Perjuangan DAMAI Berakhir di MK, Serukan Persatuan untuk Membangun Teluk Bintuni

JMSI Rayakan HUT ke-5 di Banjarmasin, Luncurkan Program Literasi ‘JMSI Goes To School’

KPK Ulik Peran PT Telkom di Kasus Digitalisasi SPBU Pertamina

Periksa Mantan Dirut Telkom Alex J Sinaga, KPK Dalami Dugaan Proyek Fiktif

Paslon DAMAI Optimistis Gugatan PHPU Pilkada Teluk Bintuni Lolos ke Sidang Pembuktian MK

Pejabat Wilmar Group Jadi Tersangka Baru Suap Vonis Lepas Korupsi Ekspor Minyak

KPK Geledah Kantor KONI Jatim terkait Suap Dana Hibah

KPK Geledah Rumah Eks Ketua DPD La Nyalla di Jatim

KPK Jebloskan 2 Tersangka Korupsi PGN ke Penjara

KPK Bongkar Pertemuan Harun Masiku dan Djoko Tjandra di Malaysia

Dukung Prabowo, KPK Desak Pemerintah Buat Undang-Undang Pemiskinan Koruptor

Komentar