Tahanan KPK Beragama Budha Diperbolehkan Terima Kunjungan saat Hari Raya Waisak
Senin, 27 Mei 2024 09:58 WITA

Males Baca?
MCWNEWS.COM, JAKARTA - Memperingati Hari Raya Waisak 2556 BE, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memfasilitasi kunjungan tahanan di rumah tahanan (Rutan) KPK Gedung Merah Putih, Kavling C1, dan Guntur.
Hal ini untuk memberi kesempatan bagi tahanan yang beragama Budha bisa merayakan Hari Raya Waisak bersama keluarga dan kerabatnya.
"Ketentuan kunjungan ini berlaku bagi seluruh tahanan di Rutan KPK," terang Plt. Juru Bicara KPK Ali Fikri melalui pesan singkatnya, Sabtu (14/5/2022).
Kunjungan daring tersebut kata Ali Fikri dilaksanakan, Senin (16/5/2022) mulai pukul 09.00 sampai dengan 12.00 WIB.
Dijelaskan, sesuai dengan Surat Edaran Dirjen Pemasyarakat Kemenkumham Tahun 2020 tentang Langkah Progresif Penanggulangan Penyebaran Virus Covid-19, maka kunjungan tersebut dapat dilakukan secara daring.
Pada kesempatan itu, para tahanan juga diperbolehkan menerima barang khusus makanan dari pukul 08.00 sampai dengan pukul 10.00 WIB.
Makanan yang diterima harus steril, bukan barang terlarang, dan berada pada kemasan yang transparan. Selain itu, KPK juga memfasilitasi kegiatan makan bersama bagi sesama tahanan di tempat tahanannya masing-masing.
"Kegiatan ini dilaksanakan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat, untuk mencegah penularan Covid-19," tuturnya. (ag)
Berita Lainnya

Perjuangan DAMAI Berakhir di MK, Serukan Persatuan untuk Membangun Teluk Bintuni

JMSI Rayakan HUT ke-5 di Banjarmasin, Luncurkan Program Literasi ‘JMSI Goes To School’

KPK Ulik Peran PT Telkom di Kasus Digitalisasi SPBU Pertamina

Periksa Mantan Dirut Telkom Alex J Sinaga, KPK Dalami Dugaan Proyek Fiktif

Paslon DAMAI Optimistis Gugatan PHPU Pilkada Teluk Bintuni Lolos ke Sidang Pembuktian MK

KPK Jebloskan 2 Tersangka Korupsi PGN ke Penjara

KPK Bongkar Pertemuan Harun Masiku dan Djoko Tjandra di Malaysia

Dukung Prabowo, KPK Desak Pemerintah Buat Undang-Undang Pemiskinan Koruptor

Usut Kasus Harun Masiku, KPK Periksa Djoko Tjandra

Bacakan Nota Keberatan, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Singgung Nama Jokowi

KPK Geledah Sejumlah Lokasi di Ogan Komering Ulu

Komentar